PAGI YANG DATANG PENUH HARAPAN
KINI HANYA TERASA HAMPIR DALAM PANDANGAN
ANGIN YANG SELALU BERCANDA RIA DENGAN PEPOHONAN
KINI HANYALAH SEBUAH KENANGAN
PLUSO YANG HITAM
KINI SEMAKIN HITAM DAN TEBAL
TAK ADA YANG PEDULI TUK MENGHAPUS
PLUSI HITAM SEMAKIN TEBAL DAN TEBAL
TAK TAU KAPAN HILANG
DAN MENDATANGKAN DI PLOSOK PEDESAAN
By : FATKHUR RIF'AN
0 komentar:
Posting Komentar